Ka’bah adalah kiblat bagi semua orang Islam di seluruh penjuru dunia. Ketetapan ini menjadi mutlak setelah Allah memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk memalingkan wajahnya agar menghadap Masjidil Haram. (Lihat QS. Albaqoroh 144).
Ka’bah dibangun oleh Nabi Ibrahim as. bersama putra sulungnya yaitu Nabi Isma’il di lahan yang gersang. Tetapi berkat keikhlasan dan do’a beliau tempat yang gersang itu seaakan disulap menjadi tempat yang aman, damai dan penuh limpahan rahmat. (Lihat QS Albaqoroh 125&126)
Sesuai namanya, Ka’bah berarti bangunan segi empat. Bangunan ini berukuran panjang 11 m, lebar 12 m dan tinggi 15m. Pada pojok barat laut disebut Rukun Syami, pojok barat daya disebut Rukun Yamani, pojok timur laut disebut Rukun ‘Iroqi dan pojok tenggara disebut Rukun Hajar Aswad.
Hajar Aswad terletak di pojok tenggara Ka’bah dekat dengan pintu ka’bah. Pojok itulah yang dijadikan garis start/finish bagi orang yang melaksanakan Thawaf, dan disebut Garis Coklat.
Diantara Hajar Aswad dan pintu ka’bah disebut Multazam. Tempat ini dipercaya sebagai tempat yang mustajab untuk mengabulkan do’a2.
MENGENAL BANGUNAN KA’BAH
The URI to TrackBack this entry is: https://dhanimadani.wordpress.com/2009/11/20/mengenal-bangunan-kabah/trackback/
Anda suka dengan tulisan ini? Silakan tulis dukungan.
Anda tidak suka dengan tulisan ini? Silakan tulis saran.
Salam
sebaiknya perlu ditambahkan pula hijir ismail karena berada pada sudut (rukun) kakbah untuk penambah wawasn pembaca. tks
banyak orang yang tidak mengenal atau tau tentang nama-nama sudut dari ka’bah, insyaAllah dengan tulisan ini akan banyak memberikan manfa’at bagi semua orang…….makasih atas kunjunganya ke http://adekunya.wordpress.com
Terima kasih atas kunjungannya ke blog ini dan supportnya untuk postingan ini. Salam Sama2 Sukses.